Mencari air jernih untuk diminum memang sudah semakin sulit,
yang alami mungkin hanya ada di mata air gunung. Untuk memenuhi kebutuhan akan
air bersih di daerah pedesaan dan pinggiran kota untuk air minum, memasak,
mencuci dapat dilakukan dengan cara penjernihan air. Cara penjernihan air perlu
diketahui karena semakin banyak sumber air yang tercemar limbah rumah tangga
maupun limbah industri.
Penjernihan air minum secara sederhana ini merupakan
penjernihan air dengan cara penyaringan. Bahan penyaringan yang digunakan
adalah pasir dan arah tempurung kelapa. Arang tempurung kelapa berfungsi
menyerap zat-zat yang mengotori, juga menyerap bau serta warna sehingga
menghasilkan air jernih.
Keuntungan:
·
Air hasil penyaringan cukup bersih untuk
keperluan rumah tangga
·
Membuatnya cukup mudah dan sederhana
pemeliharaannya
·
Bahan-bahan yang digunakan mudah didapat di
daerah pedesaan
Kerugian:
·
Pemeliharaan memerlukan ketelitian dan cukup
memakan waktu
·
Drum pengendapan dan penyaring harus
dibersihkan, jika aliran air yang keluar kurang lancar. Ijuk, kerikil, potongan
bata, pasir dicuci bersih, kemudian dijemur sampai kering.
·
Arang tempurung biasanya paling lama 3 bulan
sekali harus diganting dengan yang baru.
·
Tidak bisa digunakan untuk menyaring air yang
mengandung bahan-bahan kimia, seperti buangan dari pabrik, karena cara ini
hanya untuk menyaring air keruh, tapi bukan menyaring air yang mengandung zat
kimia tertentu.
·
Untuk keperluan air minum harus dimasak terlebih
dahulu sampai mendidih
Referensi:
Abas, M.,
Endang Haris [et. al.]. 2010.
Pendidikan Lingkungan Hidup untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
http://teknologi
mudah.co.co
http://nanosmartfilter.com/wp-content/uploads/2013/04/penyaring-air-abah.jpg
http://1.bp.blogspot.com/-Ez46oxGC2MI/UVUPFsng43I/AAAAAAAAAHk/1TZXCIPF4aU/s1600/plh.png
Tidak ada komentar:
Posting Komentar