Kondisi alam memang tak selamanya dapat diprediksi. Jika
mendaki dalam cuaca berawan, angin sepoi-sepoi, dan sejuk, maka tidak menjadi
masalah. Namun, jika dalam proses pendakian, cuaca berubah menjadi mendung dan
turun hujan, hal ini merupakan masalah tersendiri bagi pendaki. Tenda yang
basah dan lembab tentu kurang membuat nyaman penghuninya. Berikut ini tips
singkat mengenai cara mendirikan tenda di waktu hujan.
·
Bentangkan dan ikatkan pada pohon flysheet tenda
atau ponco di atas tempat tenda akan didirikan. Jika tidak ada pohon maka bisa
dipegang oleh teman seperjalanan. Kemudian, dirikan tenda tepat di bawahnya.
Cara ini bisa menghindari lapisan dalam tenda basah sebelum didirikan.
Apapun kondisinya, tentu tidak menghalangi kita untuk
menikmati kegiatan pendakian. Selalu syukuri apapun suasana yang diberikan
Tuhan, karena hal itu selalu mengandung hikmah yang besar di dalamnya (blessing in disguise).
Selamat berkemah!
Daftar Pustaka:
Agustin, Hendri. 2006. Panduan Teknis Pendakian Gunung.
Yoyakarta: Penerbit Andi.
https://andriyantoandri.files.wordpress.com/2013/11/luxe-firefly-badai.jpg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar