Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, salah
satunya adalah ketersediaan air. Pemanfaatan sumber daya air ini sudah
dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan, salah satunya untuk
pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH). PLTMH adalah salah satu
pembangkit listrik yang ramah lingkungan dan bisa sebagai alternatif menghambat
pemanasan global.
Teknik dari pembangkit listrik ini sangat sederhana, yaitu
menggerakkan turbin dengan memanfaatkan tenaga air. Jika di suatu daerah tidak
ada air yang mengalir deras, maka dibuat jalur air buatan, misalnya bendungan
kecil yang berfungsi sebagai pembelok aliran air. Lalu, air yang mengalir deras
akan sanggup menggerakkan turbin yang disambungkan ke generator, sehingga
dihasilkanlah energi listrik.
Mikrohidro ini bisa dikatakan sebagai teknologi ramah
lingkungan karena tidak menghasilkan limbah atau sisa buangan yang berbahaya. Selain
itu jika diterapkan di desa-desa terpencil, akan mengurangi pemakaian bahan
bakar fosil. Juga akan meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap hutan. Oleh karena
jika kita ingin agar air terus mengalir, secara tidak langsung hutan harus kita
jaga dari penebangan liar.
Beberapa keuntungan PLTMH, antara lain:
·
Menghasilkan listrik yang kecil namun berkelanjutan
·
Lebih ramah lingkungan dibandingkan sistem
hidrolistrik yang lebih besar, baik dalam perakitannya, maupun dampak jangka
panjangnya
·
Perawatannya lebih mudah dibanding sistem
hidrolistrik yang lebih besar, dan sistem lainnya seperti sistem tenaga matahari.
Referensi:
Abas, M.,
Endang Haris [et. al.]. 2010.
Pendidikan Lingkungan Hidup untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
http://ndoware.com/wp-content/uploads/2013/05/PLTMH-Pembangkit-Listrik-Tenaga-Mikrohidro.jpg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar